ZDIRY-TUFWT-EBONM-EYJ00-IDBLANTER.COM
ZDIRY-TUFWT-EBONM-EYJ00
BLANTERWISDOM105

Setelah 7 Tahun Mati Suri, Akhirnya Blog Ini Bangkit Kembali

Sunday, April 19, 2020
Blog
Pada tahun 2012 saya membuat sebuah blog. Tujuan saya membuatnya ya untuk mempublikasikan tulisan-tulisan saya. Selain itu, daripada tugas-tugas dari dosen numpuk tak bermanfaat mending saya publikasikan juga pada blog itu, siapa tahu banyak orang yang membutuhkannya.
Saya juga sempat mendirikan buletin mingguan bersama teman-teman, dan saya menjadi salah satu pengisi tulisannya. Tapi ya karena kurang dana, buletin tersebut tak berumur panjang. Selain saya publikasikan di buletin tersebut, tulisannya saya publikasikan juga di blog saya tadi, meski tak banyak.
Belakangan blog saya jadi terbengkalai, tepatnya di akhir tahun 2013. Ada tiga faktor penyebabnya, pertama karena kesibukan di dunia nyata, kedua laptop saya dicuri maling, dan yang terakhir saya lupa dengan email yang saya pakai untuk membuat blog itu.
Rentang tahun 2013 akhir dan 2014, saya memasuki tingkat akhir dari perkulian. Jadi saya lebih sibuk menyelesaikan tugas-tugas akhir dari kampus daripada mengurusi blog. Selain itu, pada tahun-tahun berikutnya, saya juga mulai kerja jadi tidak ada waktu untuk blogging seperti sebelum-sebelumnya.
Di tahun 2015, saya mendapatkan musibah. Laptop saya satu-satunya, laptop yang berhasil menghantarkan saya meraih gelar S-1, raib di maling pencuri. Saat itu saya sedang dalam perjalanan tugas kerja ke suatu tempat naik angkot, dan di dalam angkot itu laptop saya raib digondol maling tanpa saya sadari. Sampai saat ini saya juga heran kenapa hal itu bisa terjadi. Jika saya ingat tragedi itu, saya selalu merasa bersalah, karena merasa tidak amanah. Orangtua saya berjuang keras saat itu, supaya anaknya ini punya laptop untuk menyelesaikan tugas-tugas kuliahnya. Meskipun akhirnya saya bisa membelinya kembali dengan uang hasil kerja sendiri.
Nah berhubung laptopnya juga ilang, maka otomatis emailnya juga hilang. Karena biasanya login otomatis, jadi saya sama sekali tidak ingat nama email saya sendiri. Sebelumnya memang saya memiliki lebih dari satu email, dan saya lupa email mana yang digunakan untuk membuat blog tersebut. Saya sudah beberapa kali mencoba dengan email-email yang saya ingat, tapi hasilnya selalu nihil.
Selama beberapa tahun terakhir saya pernah mencoba kembali membuka blog saya itu dengan cara mengikuti petunjuk-petunjuk yang saya baca di internet. Tapi, entah karena salah prosedur, saya tetap mentok dan tidak berhasil. Tapi saya tak mau menyerah, pasti akan saya coba kembali.
Pada akhirnya, beberapa hari lalu saya kembali mencoba membuka blog saya tadi. Saya awali dengan memulihkan email zadul dari yahoo. Ternyata email yahoo juga sudah tidak mengenali saya, padahal saya ini pemilik aslinya. Akhirnya saya verifikasi lagi dan berhasil. Setelah berhasil memulihkan email yahoo, mengembalikan email blog saya tadi. 
Dengan mengikuti petunjuk dari internet, langkah pertama yang harus saya saya lakukan adalah masuk ke sebuah halam khusus untuk blogger yang lupa dengan emailnya. Selanjutnya saya harus mengisikan alamat blog saya, dan diarahkan ke halaman lain yang meberikan petunjuk bahwa verifikasi sudah di kirim ke email saya. Pasti bingung, karena dikirim ke email yang sedang kita cari. Tapi di sana da clue lain dan diarahkan ke email pemulihan.
Di sana saya harus memasukkan email pemulihan lengkap dengan paswordnya, diikuti dengan memasukan nama asli. Email pemulihan yang saya gunakan email yahoo tadi. Yes, ternyata berhasil, google mengirimkan nama email yang hilang ke email yahoo tadi. Alhamdulillah.
Dengan rasa tidak sabar kemudian saya buka email yahoo saya, penasaran sebetulnya email mana yang saya gunakan untuk membuat blog tersebut. Saat dibuka, ternyata agak asing memang namanya, yaitu kombinasi nama dengan angka, tidak mungkin saya ingat secara pasti pokoknya. Tapi alhamdulillah sudah ketemu.
Saya coba buka emali tersebut, dan bisa. Tapi kendala berikutnya muncul, ukan masalah pasword, karena dalam hidup saya pasword itu hanya ada dua, kalau tidak kata “terong”, pasti kata “kacang” (Tentu bohong lah, tidak mungkin saya umbar di sini). Kendala yang saya hadapi sekarang adalah google tidak mempercayai bahwa email itu miliki saya. Saya harus memverifikasi kembali email saya itu dengan satu cara, yaitu via sms. Masalahnya, sms dari google itu akan dikirim ke nomor hape yang ditautkan saat pembuatan email itu, dan nomornya sudah tidak aktif sejak tahun lalu. 
Bahagia saya agak terganggu kalau ceritanya harus seperti ini. tetapi saya tak mau kehabisan akal, saya akan coba menghubungi “mantan” nomor hape saya yang dulu. Siapa tahu masih aktif, meskipun dengan pemiliknya yang baru, dan berharap semoga pemiliknya bisa diajak kerja sama. Lalu saya save kembali “mantan” nomor hape itu, dan boom! Nomornya ternyata masih aktif.
Saya hubungi dengan pesan whatsapp yang isinya kata “assalamualaikum”, tak ada jawaban, tapi saya masih optimis, karena ada keteranga terakhir dilihat beberapa jam yang lalu. Setelah lama menunggu akhirnya ada jawaban, jawabannya “waalaikum salam” dan menanyakan siapa yang menghubunginya. Lalu saya kirim kembali sebuah pesan yang menjelaskan bahwa saya ini adalah mantan pemilik nomor itu dan sekarang saya butuh untuk verifikasi email. 
Ternyata orang yang saya hubungi itu orangnya baik, alhamdulillah. Dia juga curhat, bahwa dia sering mendapat telpon yang menanyakan saya, selain itu dia juga kaget karena pernah dimasukan ke sebuah grup alumni di whatsapp. Akhirnya dia bersedia mengirimkan nomor verifikasi dari google, kalau ada pasti dia akan kirimkan katanya meyakinkan.
Dan benar saja, dia mengirimkan nomor-nomor penting itu kepada saya, malah sampai dua kali karena sempat kadaluarsa dan saya buat ulang verifikasinya. Usut punya usut ternyata pemilik “mantan”nomor hape saya itu berasal dari Sukabumi. Yang awalnya saya menggunakan bahsa Indonesia yang resmi, supaya dipercaya, akhirnya saya berkirim pesan dengan bahasa sunda, dan itu membuat saya lebih akrab dan saling percaya. Saking senangnya, sampai saya ganti kebaikan dia dengan membelikannya pulsa. Meskipun tak sebanding dengan kebaikan dia yang begitu besar, setidaknya saya sudah berusaha menghargai kerja sama yang dia berikan kepada saya.
Dan akhirnya, email yang dulu hilang sekarang sudah berhasil saya pulihkan, lalu saya buka blog yang sempat mati suri itu. Tidak lupa saya awali dengan membaca basmalah, alhamdullah saya bisa mengaksesnya. Perasaan saya saat itu, sangat-sangat bahagia, rasanya tak pernah sebahagia itu. Ingin rasanya jingkrak-jingkrak kegirangan sambil teriak-teriak. Untungnya saat itu saya sedang berada di tempat kerja, jadi tahu diri. Lebay deh ah!
Blog yang lama vakum itu isinya ada tujuh belas postingan. Baik postingan yang tidak penting, maupun postingan yang lebih tidak penting lagi. Lalu saya lihat viwersnya, ternyata wow ada yang ribuan juga. Sambil deg-degan saya buka salah satu tulisan terakhir saya, dan setelah baca, rasanya saya ingin muntah dengan tulisan itu. Selain isinya tidak penting, tulisannya juga hancur tak menentu. Bikin geli pokoknya. Tapi ya tetap bahagia, karena sekarang bisa diedit kembali.
Setelah “aset” saya kembali, kini saya berpikir ulang, kira-kira blog ini akan saya apakan ke depannya. Mau diisi dengan nichie apa? Sejujurnya saya sudah membuat blog baru yang difokuskan membahas materi-materi biologi yang memang itu bidang saya, dan nama blog baru saya itu jauh lebih bagus dibandingkan dengan yang ini. Tetapi memang harus dari nol lagi karena usianya belum lama, sedangkan blog ini tinggal melanjutkan saja.
Saat ini saya masih menikmati kebahagiaan setelah blog lama saya kembali. Saya juga berencana merapikan kembali tulisan-tulisan yang pernah saya buat. Selain itu, saya juga harus memikirkan mau membawa ke arah mana blog lama ini, apakah tetap berada pada jalur lama, atau harus ada perubahan yang signifikan. Sepertinya saya juga harus mendengarkan masukan dari beberapa orang.
Suda ah, itu  saja yang ingin saya ceritakan, mohon doanya supaya saya bisa terus konsisten dengan blog ini. Terima kasih sudah mebaca.

Share This :

0 comments